francisco-moreno-IOMXMQdYNt0-unsplash

Inilah Beberapa Barang yang Tidak Boleh Dibawa Pada Saat Nonton Konser, Salah Satunya Kamera!

Hallo guys! Pada tahun 2022 ini, konser musik di Indonesia kembali diizinkan untuk digelar setelah menurunnya kasus Covid-19. Hal ini tentunya disambut dengan baik oleh para pecinta musik. Pasalnya dua tahun terakhir kita hanya bisa menikmati konser musik via online. Dengan ini, sudah banyak agenda konser musik di seluruh kota, khususnya pada akhir tahun 2022. Jika kamu ingin datang ke acara konser musik, ada beberapa barang yang tidak boleh dibawa ke area konser musik.

Menikmati suasana konser bersama teman-teman adalah salah satu momen yang paling menggembirakan. Semua penonton yang hadir di area konser akan terhipnotis dengan tampilan para musisi idola kita. Namun, tentunya ada beberapa ketentuan yang wajib kita patuhi pada saat menghadiri konser musik. Hal ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman baik dari penonton, musisi, serta seluruh elemen yang berada di area konser musik.

Berikut kami informasikan beberapa hal yang biasanya tidak boleh dibawa pada saat nonton konser. Simak informasinya hingga akhir ya!

  1. Kamera Professional

Salah satu barang yang tidak boleh dibawa ke area konser musik adalah kamera professional sejenis DSLR. Memang tidak semua pihak penyelenggara melarang membawa kamera professional, namun kebanyakannya akan melarang kamera professional untuk masuk ke area konser musik. Hal ini dapat dimaklumi karena copyright konser musik tidak murah. Dan biasanya semua manager artis pun sangat menjaga hal tersebut.

Menurut pihak penyelenggara, orang-orang yang membawa kamera professional ke sebuah acara konser musik bukanlah para penggemar musik, melainkan orang professional atau fotografer professional. Pada saat konser berlangsung, kegiatan memotret dengan kamera yang menggunakan lensa besar tersebut kerap mengganggu atau menghalangi pandangan penonton lainnya.

Namun demikian, para pihak penyelenggara tetap memperbolehkan kamera saku untuk masuk ke area konser. Dengan begitu, kamera mungil ini tetap bisa mengabadikan momen-momen yang terjadi di dalam area konser musik.

  • Benda Berbahaya

Benda-benda yang sifatnya bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain juga tidak diperbolehkan untuk memasuki ke area konser musik. Hal ini berkaitan dengan keamanan dan kenyamanan selama menyaksikan konser musik. Beberapa benda berbahaya seperti senjata api, pisau, perangkat laser, bar besi, bilah kayu, bahan tajam, helm, keling besi/plastik, semprotan pertahanan diri (gas air mata, semprotan merica), senjata kejut listrik, dan perangkat listrik lainnya.

  • Benda Mudah Terbakar

Beberapa benda yang mudah terbakar juga tidak diperbolehkan untuk masuk ke area konser musik. Seperti yang kita ketahui, setiap acara konser musik ini pasti selalu dipenuhi oleh ratusan hingga ribuan orang, sehingga sangat tidak mungkin untuk kita membawa benda-benda yang sifatnya mudah terbakar, karena akan membahayakan banyak orang. Beberapa benda yang mudah terbakar seperti bensin, alkohol, minyak tanah, dan lain sebagainya dilarang masuk ke area konser musik.

Beberapa benda lain juga dilarang memasuki area konser musik seperti kursi, flashlight atau laser, narkoba dan sejenisnya, botol, terompet, alat selfie atau tongsis, tablet atau iPad, rokok, dan sebagainya.

Tips Menggunakan Kamera Saku saat Konser Musik

Karena kamera DSLR dan sejenisnya dilarang dibawa saat nonton konser musik, opsi lainnya yang bisa kamu gunakan yaitu memakai kamera saku. Sebelum kamu membawanya, inilah beberapa tips dalam menggunakan kamera saku pada saat konser musik berlangsung.

  • Pastikan baterai kamera terisi penuh saat berada di lokasi konser. Dengan baterai yang penuh, kamu bisa mengabadikan setiap momen yang terjadi pada konser musik tersebut. Selain harus memastikan baterai penuh, kamu juga wajib menggunakan memori dengan kapasitas paling besar yang kamu punya. Memori ini menjadi satu benda yang penting bagi kamera. Dengan kapasitasnya yang besar, kamu bisa sepuasnya dalam memotret setiap momen yang ada.
  • Setting mode di aperture priority. Dalam hal ini kamu tidak perlu gengsi untuk menggunakan mode otomatis, supaya lebih mudah dalam mengabadikan momen. Jika ingin menggunakan mode manual, pastikan semuanya sudah terukur seperti kecepatan, diafragma, serta tata lampu konser yang harus mendukung.
  • Penggunaan ISO disarankan tidak lebih dari 800. Hal ini untuk menghindari noise atau gambar pecah yang nantinya akan mengganggu hasil dari foto tersebut. Jangan takut untuk mengambil gambar, karena biasanya tata lampu dari stage konser sudah disiapkan dengan matang serta sangat fotogenik.
  • Cari angle terbaik. Posisi akan sangat menentukan hasil dari foto tersebut, maka kamu harus bisa memposisikan diri untuk mengambil gambar terbaik. Tipsnya yaitu saat membeli tiket, coba kamu perhatikan settingan panggung. Dengan pengamatan yang baik, maka foto yang dihasilkan pun akan baik.

Share this post